Merek Dagang


  • Asal mula MEREK :

Brand atau merek sebenarnya telah ada sejak masa yang sangat lama. Bahkan sebagian dari anda mungkin tidak akan menyangka. Brand atau merek berasal dari kata brandr yang artinya ”to burn”. Istilah ini dipakai oleh bangsa Viking untuk kegiatan memberikan tanda bakar pada hewan mereka yang mereka miliki sebagai bentuk kepemilikan hewan peliharaan.

  • Pengertian Merek Menurut Beberapa Ahli :

Philip Kotler
" Pengertian merek adalah simbol, tanda, rancangan ataupun sebuah kombinasi dari tiga hal tersebut yang ditujukan sebagai identitas dari beberapa penjual untuk kemudian dijadikan sebagai pembeda dengan pesaing yang ada di pasaran (Kotler 2009). "

Marty Neumeier
" Merek adalah perasaan seseorang tentang suatu produk, layanan, atau organisasi. "

David A. Aaker
" Merek adalah seperangkat aset (atau kewajiban) yang ditautkan dengan nama dan simbol yang menambah (atau mengurangi dari) nilai yang diberikan oleh suatu produk atau layanan. merek adalah nama atau simbol yang bersifat membedakan (baik berupa logo, cap/kemasan) untuk mengidentifikasikan barang/jasa dari seorang penjual/kelompok penjual tertentu (1991 : 7). "

Kartajaya
" Merek adalah Aset yang menciptakan nilai bagi pelanggan dengan meningkatkan kepuasan dan menghargai kualitas. Kartajaya (2010) "

Keller
" Merek adalah sebagai berikut, sebuah merek merupakan lebih dari sekedar produk, karena mempunyai sebuah dimensi yang menjadi diferensiasi dengan produk lain yang sejenis. Keller (2008) "

  • Pengertian Merek Menurut UU No 15 Tahun 2001

“ Pengertian merek adalah tanda yang berupa gambar, nama, kata, huruf-huruf, angka-angka, susunan warna, atau kombinasi dari unsur-unsur tersebut yang memiliki daya pembeda dan digunakan dalam kegiatan perdagangan dan jasa “

  • Tujuan Pemberian Merek :

  1. Alat promosi untuk menarik perhatian para konsumen di pasaran
  2. Menjadi identitas yang akan bermanfaat pada proses diferensiasi atas sebuah produk dengan produk lainnya di pasaran sehingga akan memberikan kemudahan bagi para pembeli untuk mendapatkannya
  3. Mempertahankan citra produk dengan memberikan sebuah jaminan kualitas, keyakinan dan juga prestise tertentu atas sebuah produk
  4. Sebagai alat dalam pengendalian sebuah pasar
  5. Memperkenalkan sebuah produk baru yang nantinya akan membantu dalam mendapatkan pelanggan baru ke depannya dengan lebih mudah dari sebelumnya
  6. Memberikan perlindungan hukum atas nilai istimewa yang dimiliki sebuah produk tertentu
  7. Memudahkan para penjual dalam melakukan segmentasi pasar dengan lebih baik
  8. Meningkatkan terciptanya sebuah inovasi produk yang akan mendorong para konsumen melakukan berbagai keunikan tersendiri demi menghindarkan dari adanya tindakan peniruan yang dilakukan oleh para pesaing
  • 6 Tingkat Pengertian Merek

  1. Atribut : memiliki kaitan dengan pengertian dari merek, disebutkan merek akan mengingatkan pada hal tertentu. Sebagai contoh, merek BMW akan cenderung mengingatkan para konsumen atas sebuah produk mobil dan lain sebagainya.
  2. Manfaat : selain menyatakan atribut, merek juga memiliki nilai manfaat dimana hal ini cenderung berkaitan dengan manfaat fungsional. Seperti halnya “tahan lama” memiliki manfaat supaya tidak cepat membeli lagi.
  3. Nilai : merek juga memiliki keterkaitan dengan nilai produsen seperti merek mercedez yang sangat berkaitan dengan bergengsi, memiliki kinerja yang tinggi dan lain sebagainya.
  4. Budaya : sebuah merek juga mewakili adanya budaya tertentu. Misalnya saja Mercedez yang mewakili sebuah budaya Jerman yang sangat bermutu dan juga terorganisir
  5. Kepribadian : merek ternyata juga mewakili sebuah kepribadian tersendiri seperti halnya Mercedez yang mencerminkan sebuah pemimpin yang sangat masuk akal atau lainnya.
  6. Pemakai : maksud dari hal ini adalah bahwa merek menunjukkan siapa pemakai dari kendaraan Mercedez tersebut yang dalam hal ini adalah para diplomat ataupun eksekutif.Merek itu sendiri adalah sebuah pembeda antara satu perusahaan dengan perusahaan lainnya atas apa yang saat ini ditawarkan.

Oleh sebab itu, penting menerapkan konsistensi dalam penggunaan merek karena hal ini akan memberikan kemudahan bagi orang lain untuk mengenali merek produk Anda. Jadi, merek itu sendiri terdiri dari tiga hal yaitu:
  • Menjelaskan secara umum atas apa yang diperjualbelikan
  • Menjelaskan atas apa yang dijalankan sebuah perusahaan
  • Menjelaskan sebuah profil perusahaan



Comments

Popular posts from this blog

STANDARD OPERATING PROCEDURES (SOP)

Kode Etik, Profesi Insinyur

ETIKA BISNIS